Keunggulan Lokasi Indonesia

Pada kesempatan yang baik ini, saya akan membahas tentang keunggulan-keunggulan yang dimiliki oleh negara Indonesia yang kita tinjau dari letak atau lokasi keberadaannya di permukaan bumi Allah SWT ini. Tentunya lokasi Indonesia yang strategis ini harus kita syukuri karena memberi keuntungan yang sangat besar baik ditinjau dari segi kehidupan ekonomi, politik, sosial dan budaya masyarakat Indonesia.

Sehubungan dengan pembahasan kita ini secara garis besar ada 4 kunggulan yang akan saya uraikan kehadapan para pembaca yang budiman sekalian. Empat keunggulan yang kita maksud adalah:

Keunggulan iklim
Keunggulan geografis
Keunggulan geologis,dan
Keunggulan kondisi tanah

Karena beberapa pertimbangan izinkan saya membahasnya secara berseri dan untuk kali pertama ini yang akan kita bahas mengenai keunggulan iklim. Silahkan disimak semoga bermanfaat!

Keunggulan Iklim

Iklim adalah keadaan rata-rata cuaca di wilayah tertentu dalam jangka waktu yang lama, paling sedikit waktu perubahannya 30 tahun. Sementara pengertian cuaca adalah keadaan udara pada suatu tempat dalam jangka waktu yang pendek atau relatif singkat.

Perbedaan iklim dan cuaca selain waktunya, juga dibedakan berdasarkan luas wilayahnya. Iklim meliputi wilayah yang sangat luas sedangkan cuaca meliputi wilayah yang sempit (lokal).

Kondisi iklim memiliki pengaruh yang sangat penting bagi keberlangsungan kehidupan di bumi. Iklim yang baik membuat segala aktivitas dapat berjalan dengan baik dan lancar. Lagi pula iklim yang baik menjadi sebab beragamnya kekayaan vegetasi/flora dan fauna. Itu merupakan salah satu keuntungan!

Bagaimanakah iklim dikatakan sebagai iklim yang baik tersebut? Yaitu yang mendapatkan limpahan cahaya matahari sepanjang tahun, memiliki tingkat kelembapan dan curah hujan yang cukup, tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin, sejuk seperti iklim tropis di Indonesia.

Macam-Macam Iklim

Kurang lebih ada 4 cara yang dilakukan oleh para ahli Klimatologi dalam membeda-bedakan jenis iklim ini, sebagai berikut : 1) Iklim Matahari, 2) Iklim Fisis, 3) Iklim Junghuhn, dan 4) Iklim Koppen. Yang terkenal dan paling umum di antara 4 pembagian iklim tadi adalah dua, yakni pembagian iklim matahari dan iklim Junghuhn.

Iklim Matahari

Iklim matahari adalah iklim suatu tempat berdasarkan garis lintang atau garis edar semu matahari terhadap permukaan bumi.

Garis Lintang merupakan garis khayal yang membagi bumi menjadi belahan bumi utara dan belahan bumi selatan.Garis lintang 23,5 DLU - 23,5 DLS merupakan garis edar matahari yang tidak akan mungkin menggelincir atau berpindah ke garis lintang lainnya, kecuali kiamat telah tiba, seperti yang disebutkan dalam Alqur'anul Karim.

Karena ini menyangkut peredaran matahari maka pembedaan jenis iklim matahari ini berhubungan dengan banyak sedikitnya sinar matahari yang diterima oleh bumi.Dalam satu tahun, enam bulan matahari berada di belahan bumi utara (Benua Asia) dan enam bulan berikutnya berada di belahan bumi selatan (Benua Australia).

Penting untuk diketahui pergerakan matahari tersebut dalam bukan berarti matahari yang bergerak, tetapi sebenarnya bumilah yang melakukan pergerakan yang disebut dengan rotasi dan revolusi bumi.

Daerah iklim matahari tersebut dibagi kedalam 4 macam iklim.

Iklim tropis, terletak antara garis lintang 23,5 DLU - 23,5 DLS. Iklim tropis disebut juga iklim panas.
Iklim sub tropis, terdapat pada negara-negara yang letaknya pada garis lintang 23,5 DLU - 40 DLU dan 23,5 DLS - 40 DLS. Daerah iklim sub tropis memiliki 4 musim yaitu musim panas, musim gugur, musim semi dan musim dingin (ada yang diikuti dengan turunnya salju dan ada yang tidak).
Iklim sedang terletak antara 40 DLU - 66,5 DLU dan 40 DLS - 66,5 DLS.
Iklim dingin atau iklim kutub, terletak antara 66,5 DLU - 90 DLU (Kutub Utara) dan 66,5 DLS - 90 DLS (Kutub Selatan).

Mengacu pada pembagian iklim di atas maka semua wilayah Indonesia beriklim Tropis karena posisi geografis Indonesia berada pada 6 DLU - 11 DLS. Disamping itu iklim di Indonesia juga dipengaruhi oleh angin muson/musim yang berganti arah setiap 6 bulan sekali yang menyebabkan terjadinya musim penghujan (Oktober - April) dan musim kemarau (April - Oktober). Maka karena itu iklim di negara kita Indonesia disebut iklim muson tropis.

Keuntungan dari iklim muson tropis ini adalah masyarakat Indonesia dapat melakukan kegiatan ekonomi sepanjang tahun, tanpa terhalangi oleh musim dingin atau musim salju, sebagaimana halnya dengan negara-negara di Eropa dan Asia Timur.

Anda bisa juga membaca: Pengaruh Posisi dan Letak Geografis.

Demikianlah semoga artikel tentang Keunggulan Lokasi Indonesia dapat membantu para pembaca sekalian yang sedang membutuhkan materi sejenis. Karena keterbatasan waktu, untuk iklim Junghuhn lain kali saya posting. Terima Kasih.

Labels: geografi

Thanks for reading Keunggulan Lokasi Indonesia. Please share...!