Usia Harapan Hidup (Life Expectancy Rate) merupakan lama hidup
di dunia. Usia harapan hidup perempuan lebih tinggi dibandingkan laki-laki.
Harapan hidup perempuan adalah 54 tahun pada 1960, kemudian 64,7 tahun pada
tahun 1990, dan 70 tahun pada tahun 2000.
Meningkatnya usia harapan hidup penduduk Indonesia berdampak
pada bertambahnya jumlah penduduk lanjut usia (lansia). Berdasarkan data, wanita
Indonesia yang memasuki masa menopause saat ini semakin meningkat setiap
tahunnya. Meningkatnya jumlah wanita yang memasuki masa menopause sebagai akibat
bertambahnya populasi penduduk usia lanjut dan tingginya usia harapan hidup
diiringi membaiknya derajat kesehatan masyarakat.
Penyebab panjang umur manusia dipengaruhi oleh faktor antara
lain:
1. Pola makan
2. Penyakit bawaan dari lahir seperti kanker, jantung koroner, dan
diabetes
3. Lingkungan tempat tinggal, serta
4. Stres atau tekanan
Merokok mengurangi usia harapan hidup rata-rata 10 tahun. Jadi,
kalau Anda tidak merokok berarti menambah usia harapan hidup rata-rata 10 tahun.
Hasil penelitian selama 50 tahun di Inggris mengenai dampak merokok terhadap
kesehatan menunjukkan, timbul dua puluh penyakit yang terkait dengan kebiasaan
merokok.
Penelitian lama tentang merokok terhadap kesehatan menunjukkan
bahwa orang yang merokok meninggal dunia rata-rata 10 tahun lebih cepat
dibanding dengan orang yang tidak merokok. Penelitian ini dimulai 50 tahun lalu
ketika untuk pertama kalinya muncul kaitan antara merokok dan kanker paru-paru.
Temuan ini sangat penting untuk mendorong orang berhenti merokok. Penelitian ini
melibatkan sekitar 35 ribu dokter yang lahir antara tahun 1900 dan 1930. Para
ilmuwan memantau kebiasaan merokok mereka selama lebih dari 50 tahun. Data
paling akhir menunjukkan resiko orang yang merokok jauh lebih besar dari
perkiraan awal.
Penghentian kebiasaan merokok akan meningkatkan kuantitas dan
kualitas hidup. Namun, begitu banyak orang sulit menghentikan kebiasaan merokok.
Banyak orang-orang mengaku tidak bisa berhenti merokok. Mereka berhenti merokok
pada usia 60 tahun, bisa meningkatkan harapan hidup selama tiga tahun. Sementara
bila seseorang berhenti merokok pada usia 30 tahun, berbagai dampak negatif
terhadap kesehatan bisa dimaksimalkan.
Ada sekitar dua puluh penyakit yang terkait dengan merokok ini,
antara lain penyakit jantung, stroke, dan berbagai macam kanker. Di negara
berkembang dewasa ini, semakin banyak orang merokok. Sejak peneltian ini
dilakukan, diperkirakan 100 juta orang meninggal di seluruh dunia akibat
merokok. Kematian itu disebabkan oleh kebiasaan merokok, yang telah terbukti
menyebabkan berbagai macam penyakit saluran pernapasan seperti penyakit paru
obstruktif menahun dan kanker paru, serta diyakini menjadi faktor timbulnya
penyakit jantung, stroke, dan penyakit kronis lainnya.
Sumber: Buku Panduan Pendidik IPS Terpadu SMP/MTs
Penulis Agung Feryanto, dkk
JP BOOKS
Labels:
Pengayaan
Thanks for reading Kebiasaan Merokok dan Usia Harapan Hidup. Please share...!
0 Comment for "Kebiasaan Merokok dan Usia Harapan Hidup"