Pengertian Pengangguran
Pengangguran adalah setiap orang yang sudah memasuki usia kerja dan mampu
untuk bekerja tetapi belum memiliki atau mendapatkan pekerjaan. Pengangguran memiliki dampak yang sangat besar bagi pertumbuhan ekonomi
nasional. Ada banyak faktor yang menyebabkan atau memicu terjadinya pengangguran
ini. Penyebabnya tidak hanya terletak pada masalah kurangnya lapangan dan
kesempatan kerja saja, tetapi juga disebabkan karena rendahnya pendidikan dan
rendahnya keterampilan yang dipersyaratkan oleh dunia kerja.
Hal lain yang juga menjadi sebab terjadinya pengangguran ini adalah
terjadinya krisis ekonomi yang dapat mengakibatkan banyak perusahaan mengalami
kesulitan keuangan dan penurunan produksi, sehingga pada akhirnya perusahaan
melakukan PHK (pemutusan hubungan kerja).
Faktor-faktor di atas itulah yang semakin memperbesar jumlah tingkat
pengangguran di Indonesia. Tingkat pengangguran adalah perbandingan jumlah
pengangguran dengan jumlah angkatan kerja yang dinyatakan dalam persen.
Berikut ini saya akan memperinci macam-macam pengangguran berdasarkan
penyebabnya.
Macam-macam Pengangguran Berdasarkan Penyebabnya
1. Pengangguran Struktural (Structural Unemployment)
Pengangguran struktural adalah pengangguran yang disebabkan adanya perubahan
dalam struktur ekonomi. Pengangguran struktural biasanya banyak terjadi di
negara-negara berkembang seperti Indonesia. Pada umumnya negara-negara
berkembang berupaya mengembangkan sektor industri dalam proses pembangunan. Hal
ini bisa kita lihat dari peralihan struktur ekonomi agraris menjadi struktur
ekonomi industri.
Peralihan struktur ekonomi tersebut juga akan menuntut perubahan dalam
keterampilan kerja. Bagi tenaga kerja yang biasa bekerja atau memiliki
keterampilan di sektor agraris dan tidak mempunyai keterampilan pada sektor
industri akan menjadi pengangguran. Tidak mudah memang mempersiapkan pengetahuan
dan keterampilan baru di bidang industri yang lebih padat modal dan padat
teknologi, sementara semakin pesatnya perekonomian menuntut persyaratan kerja
semakin tinggi.
2. Pengangguran Friksional (Friksional Unemployment)
Pengangguran friksional adalah pengangguran yang disebabkan oleh pergeseran
permintaan tenaga kerja (lowongan kerja) dengan penawaran kerja. Pengangguran
ini sifatnya sementara karena hanya disebabkan oleh kesenjangan waktu,
geografis, dan informasi. Pengangguran ini terjadi bukan akibat dari
ketidakmampuan memperoleh pekerjaan, melainkan karena ingin memperoleh pekerjaan
yang lebih baik, juga karena orang yang sudah bekerja berhenti dan mencari
pekerjaan lain yang lebih baik. Apalagi dengan kemajuan teknologi informasi pada
dewasa ini, Angkatan kerja dapat dengan mudah mencari informasi lowongan
pekerjaan yang sesuai, misalnya melalui internet. Adanya bursa kerja juga
membantu pengangguran cepat dapat pekerjaan.
3. Pengangguran Siklikal (Cyclical Unemployment)
Pengangguran siklikal atau disebut juga pengangguran konjungtur adalah
pengangguran yang disebabkan oleh naik turunnya kegiatan perekonomian. Saat
kondisi perekonomian sedang mengalami krisis banyak sektor usaha yang terpaksa
melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK). Mereka yang kena dampak ekonomi inilah
yang kemudian menjadi pengangguran siklikal.
4. Pengangguran Musiman
Pengangguran musiman adalah pengangguran yang terjadi karena adanya perubahan
permintaan tenaga kerja yang bersifat musiman atau berkala. Misalnya pada musim
tanam dan musim panen sektor pertanian membutuhkan banyak tenaga kerja untuk
mengolah sawah. Akan tetapi, pada saat pekerjaan itu selesai dan masuk saat
musim tunggu banyak dari tenaga kerja itu menganggur.
5. Pengangguran Teknologi
Pengangguran teknologi adalah pengangguran yang terjadi akibat adanya
perubahan tenaga manusia menjadi tenaga mesin. Penggunaan mesin-mesin modern
berakibat pada pengurangan tenaga kerja. Banyak tenaga kerja yang akhirnya
menganggur karena tergantikan oleh mesin-mesin industri.
6. Pengangguran Deflasioner
Pengangguran deflasioner adalah pengangguran yang terjadi karena jumlah
pencari kerja lebih besar daripada jumlah lowongan pekerjaan yang tersedia.
Minimnya lowongan pekerjaan atau lapangan pekerjaan.
Dampak-Dampak Negatif Pengangguran
Pengangguran menimbulkan dampak-dampak negatif bukan saja berdampak terhadap
perekonomian, tetapi dapat menimbulkan dampak yang lebih luas lagi yakni
berdampak terhadap kehidupan sosial bermasyarakat.
Adapun dampaknya terhadap perekonomian, antara lain:
1. Menurunkan kesejahteraan masyarakat
Pengangguran identik dengan orang-orang yang tidak memiliki penghasilan.
Akibatnya masyarakat atau orang-orang yang sedang menganggur tidak mampu
memenuhi kebutuhan hidupnya. Akibatnya standar kehidupan masyarakat menurun,
yang berarti kesejahteraan masyarakat menurun pula. Ini bisa dilihat dari
rendahnya pendapatan perkapita penduduk dan banyaknya jumlah penduduk miskin.
2. Produktivitas Ekonomi secara Keseluruhan Menurun.
Daya beli masyarakat yang rendah mengakibatkan permintaan barang dan jasa
mengalami penurunan. Hal ini menyebabkan perusahaan-perusahaan mengurangi
produksinya. Perekonomian menjadi tidak produktif lagi dan terus mengalami
penurunan. Akhirnya, pendapatan nasional juga mengalami penurunan karena
berkurangnya pendapatan negara dari pajak penghasilan.
Sedangkan dampak pengangguran dalam kehidupan sosial, antara lain:
1. Meningkatnya angka kriminalitas yang dipicu kesulitan ekonomi
2. Merosotnya moral yang ditandai dengan meningkatnya pelaku tindak asusila
bermotifkan ekonomi. Kecenderungan memperoleh uang dalam jumlah besar dengan
melakukan prostitusi.
3. Kondisi keamanan tidak terjamin akibat dari meningkatnya angka
kriminalitas
4. Rendahnya kualitas kehidupan masyarakat, ini ditandai dengan lingkungan
yang kumuh, kotor (tidak sehat)
5. Merebaknya kawasan slum (lingkungan kumuh)
6. Menurunnya tingkat kesehatan dan kekurangan pangan
7. Peningkatan jumlah anak jalanan, kaum gelandangan, pengemis, pengamen
ditempat-tempat umum, dan lain sebagainya.
8. Timbulnya berbagai tuntutan dan kritik terhadap pemerintah sering
dilakukan dengan aksi demonstrasi.
9. Bertambahnya biaya sosial negara
Labels:
Ekonomi
Thanks for reading Pengangguran, Macam, dan Dampaknya. Please share...!
0 Comment for "Pengangguran, Macam, dan Dampaknya"