Indikator Negara Berkembang dan Negara Maju

Yang membedakan negara berkembang dan negara maju adalah Indek Pembangunan Manusianya. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) ini merupakan indikator utama yang digunakan dalam mengelompokkan negara sebagai negara maju atau negara berkembang. IPM terkait erat dengan kualitas penduduk. Semakin tinggi kualitas penduduk suatu negara maka semakin tinggi pula tingkat kesejahteraan penduduk negara tersebut.

Indeks Pembangunan manusia meliputi tiga hal, yaitu :

1. Tingkat Kesehatan
2. Tingkat Pendidikan
3. Tingkat Pendapatan

Tingkat kesehatan, tingkat pendidikan, dan tingkat pendapatan inilah yang kemudian menjadi tolok ukur kesejahteraan penduduk. Selanjutnya berdasarkan tingkat kesejahteraan penduduknya negara-negara di dunia dapat dibedakan menjadi dua kelompok yakni kelompok negara berkembang dan negara maju.

Ketiga indikator dalam IPM tersebut harus mampu saling bersinergi. Artinya, ketika tingkat pendapatan meningkat, peningkatan pendapatan itu harus dipergunakan untuk meningkatkan kualitas diri, berupa peningkatan kesehatan, pendidikan, keterampilan, pemanfaatan media informasi untuk menambah wawasan dan pengetahuan.

Harm J de Blij mengelompokkan negara berkembang dan negara maju, berdasarkan indikator sebagai berikut: 

1. Berdasarkan pendapatan nasional perkapita (seluruh pendapatan negara pertahun dibagi dengan total seluruh penduduk). Jika pendapatan nasionalnya lebih dari 10. 000 US Dollar maka dikategorikan sebagai negara maju. Bila hasil bagi kurang dari 8.000 US Dollar maka dikelompokkan ke dalam negara berkembang.
2. Berdasarkan struktur mata pencaharian penduduk. Negara berkembang mata pencaharian utamanya adalah produksi kebutuhan makanan pokok. Negara maju mata pencaharian utamanya industri dan jasa.
3. Produktivitas tenaga kerja (Seluruh produksi satu tahun dibagi dengan seluruh angkatan kerja).
4. Penggunaan energi yang dibutuhkan per orang. Jika energi yang digunakan semakin tinggi maka negara tersebut digolongkan negara maju.
5. Berdasarkan fasilitas transportasi dan komunikasi per orang. Hal ini ditentukan dengan panjang rel kerata api, jalan raya, frekuensi perhubungan udara, telepon, jumlah televisi. Makin tinggi indeksnya makin maju negara tersebut.
6. Berdasarkan penggunaan logam yang diolah. Semakin banyak logam yang diolah semakin maju negara tersebut.
7. Berdasarkan tingkat melek huruf penduduk (tingkat pendidikan), tingkat penggunaan kalori per orang, tingkat pendapatan keluarga dan jumlah tabungan per kapita.

Jadi, Indikator negara berkembang dan negara maju berdasrkan pada indeks pembangunan manusia, tingkat kesejahteraan penduduk, dan terakhir tingkat perkembangan ekonominya. Yang terakhir ini diutarakan oleh Harm J de Blij ketika mengelompokkan negara berkembang dan negara maju.

Labels: geografi

Thanks for reading Indikator Negara Berkembang dan Negara Maju. Please share...!