Di dalam cara membaca aktif ada beberapa strategi umum yang
diperlukan untuk membaca dan memahami literatur atau bacaan yang sedang ada
dihadapan anak didik.
Bagaimana, kemudian, kita bisa mempromosikan membaca aktif di
kalangan siswa kita? Saran berikut akan membantu siswa untuk berpikir kritis
dan membuat mereka untuk lebih memahami teks. Saran ini intinya ditujukan untuk
membaca informasional literatur dan fiksi. Standar ini direkomendasikan untuk
pelajar kelas 6 dan juga masih bisa digunakan pada level kelas-kelas yang
lainnya juga. Silahkan disimak!
(1) Sorot Teks. Strategi ini bukan sesuatu yang baru, dan
kebanyakan orang mengingat untuk menyoroti (buku teks) di beberapa titik dalam
karir pendidikan mereka. Standby lama ini masih efektif, karena menyoroti
(menandai) poin penting membantu siswa lebih memahami apa yang mereka baca.
Dengan cara ini, siswa dapat "menentukan ide sentral dari tulisan dan bagaimana
hal itu disampaikan melalui rincian tertentu". Dengan menyoroti selama atau
setelah membaca, anak dapat mengidentifikasi rincian kunci dan kemudian
menyimpulkan gagasan utama, tema, dll
(2) Ajukan pertanyaan sebelum, selama dan setelah membaca
Membimbing siswa didalam memberikan pertanyaan sebelum mereka membaca membantu
mereka untuk fokus pada bagian atau bab yang akan datang , sementara mengajukan
pertanyaan selama membaca memungkinkan siswa untuk memantau pemahaman mereka
sendiri. Pertanyaan ini mungkin dimulai dengan frase seperti "Aku ingin tahu. .
. "Atau" Mengapa karakter. . . "Atau" Bagaimana. . . "Mengajukan pertanyaan
setelah membaca mencerminkan siswa tetap pada alur, dan kadang-kadang ini
berarti bahwa pembaca harus kembali ke teks (dan membaca ulang bagian-bagian)
untuk mencari jawaban atau untuk menemukan bukti yang mendukung
membuat kesimpulan. Mengajukan pertanyaan mengharuskan siswa untuk "menganalisis
bagaimana kalimat, paragraf, [dll]. . . cocok dengan struktur teks secara
keseluruhan.
(3) Buat heading dan judul untuk bacaan nonfiksi, guru mungkin
ingin menghapus judul artikel dan sub judul dan meminta siswa untuk membuatnya
sendiri. Hal ini akan memaksa pembaca untuk mengidentifikasi tema penting dan
mensintesis informasi dalam rangka menciptakan judul dan sub judul yang sesuai.
Selain itu, mahasiswa harus menentukan pentingnya, strategi membaca lain yang
cocok untuk pemahaman dan membaca aktif.
(4) Membuat catatan pada bagian-bagian penting dari teks yang
dibaca sehingga mendapatkan pemahaman dan menemukan bahwa strategi ini
membuahkan hasil positif. Catatan penting ini diisi dengan istilah kunci,
rumusan-rumusan dan lainnya, dan pada akhirnya catatan tersebut harus dibaca
siswa, direnungkan dan dilatih sehingga tidak pasif pada satu aktivitas saja.
Hal ini menjadikan siswa lebih memahami materi pada teks yang dibaca. Meminta
siswa untuk membuat catatan dapat mengubah bacaan mereka di bidang konten
menjadi pengalaman yang lebih aktif.
Labels:
Metode Pembelajaran
Thanks for reading Cara dan Strategi Membaca Aktif. Please share...!
0 Comment for "Cara dan Strategi Membaca Aktif"