Pembangkit Listik Tenaga Panas Bumi (PLTG) |
Sumber daya energi merupakan salah satu sumber daya alam non hayati yang banyak terdapat di Indonesia.
Keberadaan sumber daya energi Indonesia ini sangat
penting sebagai motor penggerak perekonomian nasional dan sebagai sumber devisa
negara.
Keadaan geografi dan geologi Indonesia
memungkinkan negara ini memiliki sumber energi yang melimpah. Ini adalah
keunggulan dan modal penting untuk mewujudkan pembangunan nasional yang lebih
maju di masa depan.
Tentu kalian tahu apa yang dimaksudkan dengan
energi, bukan?
Ya, energi adalah tenaga yang menggerakkan segala
aktivitas benda dan manusia.
Peralatan seperti mesin, komputer, telepon, lampu,
mobil, sepeda motor dan lain sebagainya membutuhkan energi untuk
menjalankannya.
Begitu pula ketika menjemur pakaian maka kita
memerlukan energi panas dari matahari untuk mengeringkannya.
Tumbuh-tumbuhan bisa hidup dengan baik karena dia
menggunakan energi sinar matahari untuk melakukan fotosintesis.
Maka tak pelak lagi energi sangat penting bagi
kita untuk melakukan segala aktivitas hidup kita. Semakin maju manusia maka
semakin banyak energi yang dibutuhkannya.
Sumber daya energi ini ada yang terbarukan dan ada
pula sumber daya energi yang tak terbarukan.
Tenaga air, angin dan panas bumi adalah sumber
daya energi yang terbarukan, demikian pula dengan sinar matahari.
Sedangkan uranium, minyak bumi dan gas adalah
sumber daya energi yang dapat habis, begitu pula halnya dengan batu
bara.
Sumber daya energi yang tak terbarukan ini berasal
dari fosil makhluk hidup, seperti minyak bumi, gas alam dan batu
bara.
Sumber daya energi yang terbarukan yaitu sumber
daya energi yang dapat diperbaharukan dan ketersediaannya melimpah di bumi
seperti contoh di atas.
Sebelum dipergunakan sebagai energi, sumber daya
energi yang terbarukan ini diolah terlebih dahulu dalam bentuk lain.
Semua sumber daya energi yang melimpah di negara
kita ini merupakan keunggulan yang sangat menguntungkan bagi kita. Sekarang mari
kita cermati keunggulan sumber daya energi ini bagi negara kita.
Sinar matahari
Tahukah kalian, tidak semua negara di belahan bumi
ini, selalu mendapatkan limpah sinar matahari sepanjang tahun, misalnya
negara-negara yang posisinya jauh dari garis edar matahari akan mendapatkan
sedikit saja dari sinar matahari ini, lebih-lebih negara yang berdekatan dengan
kutub.
Bandingkan dengan negara kita, setiap hari (10 –
12 jam) sepanjang tahun Indonesia selalu terkena sinar matahari. Kenapa
demikian?
Posisi Indonesia yang berada di Khatulistiwa lah
menjadi penyebabnya.
Secara astronomi posisi Indonesia terletak pada
garis edar matahari, yakni 60 LU – 110 LS.
Indonesia menjadi negara tropis, artinya Indonesia
selalu panas karena limpahan cahaya matahari.
Potensi sinar matahari ini menjadi salah satu
keunggulan Indonesia di bidang energi listrik alternatif.
Energi listrik tenaga matahari sangat penting
dikembangkan dan dimanfaatkan sebagai pilihan yang sangat bagus di samping
penggunaan energi dari bahan fosil.
Dan energi listrik alternatif ini sangat potensial
untuk dimanfaatkan, karena total intensitas rata-rata sinar matahari sebesar 4,5
kWh per meter persegi perhari.
Apa bentuk pemanfaatan energi matahari
ini?
Sinar matahari sangat baik dimanfaatkan untuk
pembangkit listrik, maka dibangunlah Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di
Daruba, Morotai, dan Bali.
Sinar atau tenaga matahari juga dimanfaatkan
sebagai bahan pengganti bensi dan solar pada kendaraan bermotor. Contoh Mobil
surya yang sudah dibuat oleh para pelajar smk di Indonesia.
Peralatan elektronik juga sekarang sudah mulai
banyak menggunakan sinar matahari sebagai penggeraknya, seperti jam tangan
tenaga surya.
Beberapa lampu jalan dan rumah tangga juga sudah
mulai menggunakan tenaga matahari ini.
Angin
Relief Indonesia yang berupa lautan, daratan,
pegunungan, lembah dan lain-lain, ditambah dengan limpahan sinar matahari
membuat angin selalu berhembus di Indonesia.
Angin berhembus karena perbedaan tekanan udara
akibat pencahayaan matahari.
Letak geografis Indonesia menyebabkan angin muson
selalu berhembus sepanjang tahun melalui Indonesia.
Letak Indonesia yang juga berada pada garis
ekuator (garis lini 00 bumi) menjadi tempat pertemuan sirkulasi
Hadley, Walker dan Lokal.
Sirkulasi-sirkulasi tersebut akan mempengaruhi
pola pergerakan angin di Indonesia. Potensi ini sangat menguntungkan bagi
Indonesia jika di manfaatkan dengan maksimal.
Bagaimanakah cara pemanfaatan tenaga angin
ini?
Tenaga angin di manfaatkan sebagai Pembangkit
Listrik Tenaga Angin.
Beberapa ladang angin, seperti di Jawa, Sulawesi,
dan Nusa Tenggara Timur digunakan untuk menghasilkan energi listrik hingga 900
megawatt.
Dan baru ada dua pembangkit listrik tenaga angin
yang dibangun yaitu di Papua dan Sulawesi Selatan.
Di samping menguntungkan, kedua sirkulasi (Hadley
dan Walker) juga dapat membawa kerugian bagi Indonesia.
Sirkulasi Walker dapat berpengaruh terhadap
kejadian El-nino dan La-nina, sedangkan sirkulasi Hadley berpengaruh terhadap
iklim lokal di Indonesia.
El-nino merupakan gejala gangguan iklim akibat naiknya suhu permukaan air laut samudera Pasifik sekitar khatulistiwa bagian tengah dan timur.
Akibat yang ditimbulkan perubahan pola angin dan curah hujan yang ada di atasnya, sehingga mengakibatkan musim kering yang berkepanjangan di Indonesia, lebih panjang dari biasanya.
La-nina adalah gejala gangguan iklim akibat mendinginnya permukaan laut samudera pasifik dibandingkan daerah sekitarnya.
Akibatnya di Indonesia terjadi hujan lebat dan banjir di banyak tempat di Indonesia.
El-nino dan La-nina akan berdampak buruk terhadap pertanian. Fenomena El-nino dan La-nina biasanya terjadi setiap empat tahun sekali.
El-nino merupakan gejala gangguan iklim akibat naiknya suhu permukaan air laut samudera Pasifik sekitar khatulistiwa bagian tengah dan timur.
Akibat yang ditimbulkan perubahan pola angin dan curah hujan yang ada di atasnya, sehingga mengakibatkan musim kering yang berkepanjangan di Indonesia, lebih panjang dari biasanya.
La-nina adalah gejala gangguan iklim akibat mendinginnya permukaan laut samudera pasifik dibandingkan daerah sekitarnya.
Akibatnya di Indonesia terjadi hujan lebat dan banjir di banyak tempat di Indonesia.
El-nino dan La-nina akan berdampak buruk terhadap pertanian. Fenomena El-nino dan La-nina biasanya terjadi setiap empat tahun sekali.
Panas Bumi (Geothermal)
Panas bumi adalah panas atau energi yang terdapat
atau tersimpan dalam bumi.
Sumber geothermal berasal dari inti bumi dan magma
yang ada dilapisan mantel bumi, serta bisa juga dari sinar matahari yang diserap
dan ditahan oleh lapisan bumi.
Mengapa Indonesia memiliki potensi Geothermal yang
sangat besar?
Alasannya Indonesia terletak di kawasan cincin api
(ring of fire) dunia. Karena banyak memiliki gunung api dan letak geologinya.
Kalian tentu masih ingatkan letak geologis Indonesia?
Keberadaan banyak gunung api di Indonesia inilah
mengakibatkan tingginya potensi sumber panas bumi di Indonesia.
Banyaknya gunung api ini akibat pertemuaan tiga
lempeng tektonik yang ada di Indonesia. Lempeng-lempeng tersebut berperan dalam
pembentukan gunung api.
Baca juga: Keunggulan Geologis Indonesia
Pusat panas bumi di Indonesia berjumlah tidak
kurang dari 244 lokasi yang tersebar di Pulau Sumatra, Jawa, Bali, Kalimantan,
Maluku, Sulawesi, Halmahera, Papua, dan Kepulauan Nusa Tenggara.
Panas bumi juga dimanfaatkan sebagai pembangkit
tenaga listrik sebagaimana halnya dengan air, angin dan sinar
matahari.
Jadi geothermal juga dapat dimanfaatkan sebagai
alternatif untuk pembangkit tenaga listrik. Pembangkit listik geothermal disebut
Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi/Geothermal (PLTG).
Contohnya di Indonesia yang sudah beroperasi
adalah PLTG Sibayak, PLTG Dieng, dan PLTG Gunung Salak.
Baca : Pemanfaatan Radiasi Nuklir dan Radioisotop Dalam Kehidupan Manusia.
Keuntungan potensi panas bumi banyak sekali,
antara lain: Ramah lingkungan (tidak punya polusi) dan ketersediaannya sangat
melimpah di Indonesia.
Labels:
geografi
Thanks for reading Keunggulan Sumber Daya Energi Indonesia. Please share...!
0 Comment for "Keunggulan Sumber Daya Energi Indonesia"